Selamat Datang By JoeFrigerio

Menu

Animated Buttons - "Pressed Effect"

...

Slideshow

Automatic Slideshow

Change image every 3 seconds:

1 / 3
Bahagia Itu Sederhana
2 / 3
Beriman Itu Sederhana
3 / 3
Hidup Penuh Syukur

Senin, 05 Desember 2016

Fakta Menarik Timnas Indonesia Di AFF 2016



Tim Nasional Indonesia telah melakoni laga semifinal leg pertama melawan Vietnam dengan meraih hasil kemenangan 2-1 melalui gol Hansamu dan Boaz yang dibalas oleh penalti kontroversial, di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, 03/12 lalu.

Walau tim lawan mampu mencuri gol tandang, bagaimana pun juga kemenangan ini merupakan modal berharga untuk leg kedua yang akan dilangsungkan di Stadion My Dinth, Hanoi, Vietnam. Peluang ke final tetap terbuka lebar tergantung perjuangan serta kerja keras pemain timnas kita nanti.  Namun, sebelum kita menyaksikan laga semifinal kedua yang digelar pada Rabu, 07/12/2016 mari kita lihat beberapa fakta menarik Timnas Indonesia di AFF Suzuki Cup 2016.

1. Persiapan Timnas

Pada masa persiapan sebelum berlaga di AFF Cup 2016, Coach Alfred Riedl dipusingkan dengan kesepakatan antara klub dan PSSI yang membatasi pemanggilan pemain ke Tim Nasional. Masing-masing klub hanya boleh mengirim maksimal 2 pemain untuk bergabung dengan Tim Nasional. Sebuah kesepakatan yang tentu saja sangat memberatkan siapapun pelatih kepala dan mungkin hanya terjadi di Indonesia.

2. Kekalahan Perdana

Sudah 11 edisi AFF Suzuki Cup digelar dan baru di edisi kesebelas ini yakni AFF Suzuki Cup 2016, Indonesia mengawali turnamen dengan mengalami kekalahan. Sepuluh edisi sebelumnya, Indonesia tak pernah kalah saat memainkan laga perdana. Sebuah anomali sejarah yang membuat sebagian besar pecinta bola nasional kehilangan optimisme.

3. Kekalahan Perdana Dengan Skor Mencolok


Tidak tanggung-tanggung, kekalahan perdana yang diperoleh Tim Nasional Indonesia pada turnamen AFF Suzuki Cup ini l dengan skor mencolok yakni 4-2. Tahukah anda? Skor ini serupa dengan kekalahan Tim Nasional Indonesia ketika berlaga di babak final AFF Cup 2010 dari Malaysia. Kala itu, timnas Indonesia gagal merengkuh gelar karena kalah agregat gol dari Malaysia 4-2.  Bedanya, tahun 2010 kita gagal di akhir, maka di tahun 2016 ini kita gagal di awal dengan skor yang sama.

4. Selalu Cetak 2 Gol

Tim Nasional Indonesia dibawah komando sang kapten Boaz Salosa pada keikutsertaannya di panggung AFF Suzuki Cup 2016 hingga sejauh ini selalu mencetak 2 gol dalam setiap laganya. Entah kalah, seri, ataupun menang. Laga pertama kalah dari Thailand dengan skor 4-2, Seri dengan Filipina dengan skor 2-2, lalu menang dengan Singapura dengan skor 2-1, serta menang dengan Vietnam dengan skor 2-1. Artinya, lini depan Indonesia sangatlah berbahaya dan cukup stabil.

5. 2 Pemain Berbeda


Dalam kaitan dengan mencetak 2 gol pada setiap laga yang dimainkan tim nasional Indonesia, ada fakta menarik yang perlu diungkapkan yakni setiap laga dicetak oleh 2 pemain berbeda alias tidak ada satu pun pemain Indonesia yang memborong 2 gol dalam satu laga. Ketika kalah dari Thailand, Boaz dan Lerby mencetak gol, kala bertemu Filipina giliran Fachrudin dan Boaz, saat jumpa Singapura giliran Andik dan Stefano Lilipaly, dan ketika berhadapan dengan Vietnam giliran Hansamu dan Boaz. Fakta ini secara gamblang merupakan alarm bagi siapapun lawan timnas Indonesia, bahwa semua pemain Indonesia sangat berbahaya dan bisa mencetak gol termasuk para central bek.

6. Hanya 2 gol di babak pertama

Sepanjang turnamen AFF Suzuki Cup 2016, dari total 8 gol yang diciptakan Tim Nasional Indonesia sampai sejauh ini hanya 2 gol yang diciptakan pada babak pertama, 6 gol lain dilesakkan pada babak kedua. Lebih menarik lagi, dari kedua gol yang diciptakan pada babak pertama tersebut, justru lahir dari  2 orang pemain belakang (Central Bek) yakni Fachrudin kala bertemu Filipina dan Hansamu di saat menjumpai Vietnam pada leg pertama semifinal. Sisanya, diciptakan pada babak kedua.

7. 2 Central Bek Akumulasi Kartu

Masih seputar angka 2, menjelang laga semifinal leg pertama melawan Vietnam, 2 orang central bek andalan Tim Nasional Indonesia, Fachrudin dan Yanto Basna justu dihukum tidak bisa bermain karena masing-masing telah 2 kali mengantungi kartu kuning. Sebuah opsi yang sangat tidak diharapkan tentu saja.

8. 2 Kali Tersingkir, Akhirnya Semifinal

2 kali tersingkir dari persaingan penyisihan grup pada ajang AFF Suzuki Cup sebelumnya, Indonesia baru kali ini kembali ke babak semifinal semenjak yang terakhir kali di tahun 2010. Artinya, semenjak 2010, pada keikutsertaan tahun 2012 dan 2014 tim nasional Indonesia tidak pernah merasakan aroma persaingan di babak semifinal lagi alias tersingkir dari persaingan di babak penyisihan grup dan baru di tahun 2016, tim nasional berhasil menyentuh babak semifinal. Sebuah indikasi Indonesia telah kembali kepada tempat yang seharusnya.

Demikian fakta menarik yang melingkupi timnas Indonesia pada pagelaran AFF Suzuki Cup 2016. Banyak faktor yang berhubungan dengan angka 2. Entahlah....tapi itu faktanya. Semoga angka 2 menjadi simbol kemenangan bagi Timnas Indonesia. Salam 2 jari. 

Ssssssttttsss...gak ada hubungan sama politik. Ingat, ini sepakbola.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar